Home » » TrackBall

TrackBall

TRACKBALL

  1. PENGERTIAN TRACKBALL

Track Ball berasal dari bahasa Inggris yaitu  peranti penunjuk yang berupa sebuah bola yang berada di dalam sebuah alat yang memiliki sensor gerakan. Bola jejak umumnya terdapat pada mouse modern. Bola jejak menyimulasikan pergerakan vertikal tetikus, sehingga pengguna tidak perlu menggerakkan mouse berulang kali untuk dapat menaikkan atau menurunkan layar.
Track Ball adalah perangkat penunjuk yang terdiri dari sebuah bola yang diselenggarakan oleh sebuah socket yang mengandung sensor untuk mendeteksi sebuah rotasi bola sekitar dua sumbu-seperti mouse yang terbalik dengan bola menonjol terbuka. Pengguna gulungan bola dengan ibu jari, jari, atau telapak tangan untuk memindahkan kursor.
  1. SEJARAH TRACKBALL DARI AWAL PEMBUATAN SAMPAI SEKARANG
Trackball besar yang umum pada workstation CAD untuk presisi mudah. Sebelum kedatangan touchpad, trackball kecil yang umum pada komputer portabel, mana mungkin tidak ada ruang meja yang untuk menjalankan mouse. Beberapa klip thumbballs kecil ke sisi keyboard dan memiliki tombol yang tidak terpisahkan dengan fungsi yang sama dengan tombol mouse. Trackball ini diciptakan oleh Tom Cranston dan Fred Longstaff sebagai bagian dari sistem DATAR Royal Canadian Angkatan Laut pada tahun 1952, sebelas tahun sebelum mouse diciptakan. Ini pertama trackball menggunakan bola lima-pin bowling Kanada. Trackball pertama di dunia diciptakan oleh Tom Cranston, Fred Longstaff dan Kenyon Taylor bekerja pada proyek DATAR Royal Canadian Angkatan Laut pada tahun 1952. Ia menggunakan bola Kanada standar lima-pin bowling.
Ketika trackball masih menggunakan desain mekanik (dengan roda 'helikopter' slotted mengganggu seberkas cahaya untuk mengukur rotasi), Trackball memiliki keuntungan berada di kontak dengan tangan pengguna, yang umumnya lebih bersih daripada meja atau MousePad dan tidak tarik serat ke roda helikopter. Penggantian tahun 1990-an dari mouseballs dengan melacak TrackBall optik langsung menempatkan di posisi yang kurang menguntungkan dan memaksa mereka untuk mundur ke ceruk di mana manfaat khas mereka tetap lebih penting. Kebanyakan trackball sekarang memiliki pelacakan optik langsung yang mengikuti titik-titik pada bola.
 Seperti mouse modern, trackball paling sekarang memiliki perangkat tambahan terutama ditujukan untuk bergulir. Beberapa memiliki gulir roda seperti tikus kebanyakan, namun jenis yang paling umum adalah "gulir cincin" yang berputar bola. Kensington SlimBlade Trackball's trek sama bola itu sendiri dalam tiga dimensi untuk bergulir.


  1. CARA KERJA MOUSE

a. Mouse Optomekanik (Bola)
Mouse optomekanik adalah jenis mouse yang paling banyak dipakai di Indonesia saat ini.Pada prinsipnya mouse jenis ini akan mendeteksi gerakan tangan kita,untuk diubah menjadi sinyal yang dapat dikenali prosesor.untuk itu diperlukan 5 macam komponen,yaitu :
Sebuah bola yang terletak didasar mouse.Bola tersebut akan bergerak pada saat kita menggeserkan mouse. Dua buah roller yang akan berputar pada saat bola mouse bergerak.Roller pertama akan mengukur arah gerakan ke sumbu X,dan akan mendeteksi arah gerakan sumbu Y. Roller ini terhubung kesebuah piringan yang berlubang-lubang.Piringan akan berputar pada saat roller berputar.Ada sepasang piringan untuk masing-masing roller,sehinnga gerakan melingkar juga dapat dideteksi oleh mouse. Dengan adanya piringan berlubang tersebut maka cahaya LED akan ditangkap secara terputus-putus oleh sensor inframerah yang ada didalam mouse.Pulsa nyala-putus LED yang dipantau oleh sensor inframerah tersebutlah yang menandakan kecepatan geser mouse serta jarak penggeseran mouse. Terdapat sebuah keping chip prosesor yang dapat mengubah pulsa LED menjadi data biner yang dikenali oleh komputer. Mouse jenis ini memerlukan pembersihan secara teratur ,karena kotoran yang masuk kedalam mouse dapat menggangu gerak bola mouse.

b. Mouse Bola
Perkembangan selanjutnya dilakukan oleh Bill English di Xerox PARC pada awal tahun 1970. Ia menggunakan bola yang dapat berputar kesegala arah, kemudian putaran bola tersebut dideteksi oleh roda-roda sensor didalam mouse tersebut. Pengembangan tipe ini kemudian melahirkan mouse tipe Trackball, yaitu jenis mouse terbalik dimana pengguna menggerakkan bola dengan jari, yang populer antara tahun 1980 sampai 1990. Xerox PARC juga mempopulerkan penggunaan keyboard QWERTY dengan dua tangan dan menggunakan mouse pada saat dibutuhkan saja. Mouse saat ini mengikuti desain École polytechnique fédérale de Lausanne (EPFL) yang diinspirasikan oleh Professor Jean-Daniel Nicoud. Buatan mouse buatan Engelbard,mouse bola dengan 4 roller oleh Rider, dan mouse bola dengan 2 roller dan sebuah pegas oleh Opocentsky (seperti pada mouse bola saat ini).

Penggunaan mouse bola sering memiliki kendala, maka kali ini saya akan memberi tahu cara memberihkan mouse bola yang benar :
Buka casing mouse dan buka penutup yang ada bawah bola
Bersihkan bebu dengan kuas pada bagian dalam
Pastikan tangkai roller pada mouse tidak berdebu, karma bia membuat bola mouse menyangkut
Bersihkan setiap komponen denhan teliti
Tutup kembali casing mouse dan Tutup kembali penutup yang ada bawah bola

  • Mouse optomekanik adalah jenis mouse yang paling banyak dipakai di Indonesia saat ini.Pada prinsipnya mouse jenis ini akan mendeteksi gerakan tangan kita,untuk diubah menjadi sinyal yang dapat dikenali prosesor.untuk itu diperlukan 5 macam komponen,yaitu :
  1. Sebuah bola yang terletak didasar mouse.Bola tersebut akan bergerak pada saat kita menggeserkan mouse.
  2. Dua buah roller yang akan berputar pada saat bola mouse bergerak.Roller pertama akan mengukur arah gerakan ke sumbu X,dan akan mendeteksi arah gerakan sumbu Y.
  3. Roller ini terhubung kesebuah piringan yang berlubang-lubang.Piringan akan berputar pada saat roller berputar.Ada sepasang piringan untuk masing-masing roller,sehinnga gerakan melingkar juga dapat dideteksi oleh mouse.
  4. Dengan adanya piringan berlubang tersebut maka cahaya LED akan ditangkap secara terputus-putus oleh sensor inframerah yang ada didalam mouse.Pulsa nyala-putus LED yang dipantau oleh sensor inframerah tersebutlah yang menandakan kecepatan geser mouse serta jarak penggeseran mouse.
  5. Terdapat sebuah keping chip prosesor yang dapat mengubah pulsa LED menjadi data biner yang dikenali oleh komputer.
  • Mouse jenis ini memerlukan pembersihan secara teratur ,karena kotoran yang masuk kedalam mouse dapat menggangu gerak bola mouse.


  • Mouse optomekanik adalah jenis mouse yang paling banyak dipakai di Indonesia saat ini.Pada prinsipnya mouse jenis ini akan mendeteksi gerakan tangan kita,untuk diubah menjadi sinyal yang dapat dikenali prosesor.untuk itu diperlukan 5 macam komponen,yaitu :
  1. Sebuah bola yang terletak didasar mouse.Bola tersebut akan bergerak pada saat kita menggeserkan mouse.
  2. Dua buah roller yang akan berputar pada saat bola mouse bergerak.Roller pertama akan mengukur arah gerakan ke sumbu X,dan akan mendeteksi arah gerakan sumbu Y.
  3. Roller ini terhubung kesebuah piringan yang berlubang-lubang.Piringan akan berputar pada saat roller berputar.Ada sepasang piringan untuk masing-masing roller,sehinnga gerakan melingkar juga dapat dideteksi oleh mouse.
  4. Dengan adanya piringan berlubang tersebut maka cahaya LED akan ditangkap secara terputus-putus oleh sensor inframerah yang ada didalam mouse.Pulsa nyala-putus LED yang dipantau oleh sensor inframerah tersebutlah yang menandakan kecepatan geser mouse serta jarak penggeseran mouse.
  5. Terdapat sebuah keping chip prosesor yang dapat mengubah pulsa LED menjadi data biner yang dikenali oleh komputer.
Mouse jenis ini memerlukan pembersihan secara teratur ,karena kotoran yang masuk kedalam mouse dapat menggangu gerak bola mouse.




Jika Anda menyukai Artikel di blog ini, Silahkan klik disini untuk berlangganan gratis via email, dengan begitu Anda akan mendapat kiriman artikel setiap ada artikel yang terbit di Creating Website

0 komentar:

Posting Komentar

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. KOMSI C-Class - All Rights Reserved
Template Modify by Creating Website
Proudly powered by Blogger